Warga Jatisari Gotong Royong Bersama TNI dalam Pembangunan RTLH
SITUBONDO - Anggota Satgas TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-120 tahun 2024 dari Kodim 0823 Situbondo terlihat melakukan gotong-royong bersama warga dalam pengerjaan Rehab Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) di Desa Jatisari, Kecamatan Arjasa, Kabupaten Situbondo, pada Jumat (17/05/2024).
Kegiatan gotong-royong ini menjadi bagian dari upaya bersama antara TNI dan masyarakat dalam program TMMD ke-120 untuk meningkatkan kualitas hidup warga di daerah terpencil melalui pembangunan dan pemberdayaan masyarakat.
Dalam kegiatan tersebut, para anggota Satgas TMMD Kodim 0823/Situbondo turut serta secara langsung dalam proses pengolahan lahan hingga pemasangan batako untuk rumah yang sedang dibangun.
Perwira Teritorial Kodim 0823/Situbondo, Kapten Czi Sayitno, menjelaskan bahwa dalam proyek ini sedang dilakukan pembangunan 10 unit rumah tidak layak huni di Desa Jatisari. "Kehadiran kami di sini adalah untuk membantu warga Desa Jatisari membangun Rumah Tidak Layak Huni (RTLH). Kami berkomitmen untuk menyelesaikan pembangunan ini dengan cepat, namun tanpa mengorbankan kualitas dan kerapian bangunan," ungkap Kapten Czi Sayitno.
Gotong-royong ini tidak hanya bertujuan untuk menyelesaikan pembangunan fisik, tetapi juga untuk memperkuat rasa kebersamaan dan kemanunggalan antara TNI dan masyarakat. Melalui partisipasi aktif dari masyarakat setempat, diharapkan pembangunan ini dapat berjalan dengan lancar dan memberikan manfaat yang nyata bagi mereka.
Salah seorang warga yang turut aktif dalam kegiatan ini, Siti Rohmah, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas bantuan yang diberikan oleh TNI melalui program TMMD ke-120. "Kami sangat bersyukur atas bantuan yang diberikan. Ini membantu kami membangun kembali rumah kami yang sebelumnya tidak layak huni. Semoga TNI selalu diberi kesehatan dan keselamatan dalam menjalankan tugas mulia ini," ucapnya dengan penuh rasa terharu.
TMMD ke-120 Kodim 0823/Situbondo telah melibatkan berbagai elemen masyarakat dalam upaya pembangunan di daerah terpencil. Selain pembangunan RTLH, program ini juga mencakup pembangunan fisik lainnya seperti jalan, jembatan, dan sarana publik lainnya, serta kegiatan non-fisik seperti penyuluhan dan bimbingan.
Dandim 0823/Situbondo, Letkol Inf. Alexander AB, SE., menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh anggota Satgas TMMD dan masyarakat yang telah bekerja keras dalam kegiatan ini. "Kami sangat mengapresiasi semangat gotong-royong yang tinggi dari masyarakat Desa Jatisari. Dengan kebersamaan ini, saya yakin kita dapat meraih hasil yang maksimal untuk kemajuan bersama," katanya.
Dalam rangka mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan, kehadiran TNI dalam program TMMD ini diharapkan dapat memberikan dampak positif jangka panjang bagi masyarakat. Semoga dengan adanya program ini, kesejahteraan masyarakat di daerah terpencil terus meningkat dan kemanunggalan TNI dengan rakyat semakin terjaga dengan baik. (*)
0Komentar