SITUBONDO - Mayjen TNI Novi Helmy Prasetya, S.I.P., M.I.P., (Aster Panglima TNI), didampingi Danrem 083/Bdj, Kolonel Inf Setyo Wibowo, S.I.P., M.Sos., beserta unsur Forkopimda, melakukan peninjauan di lokasi kegiatan TMMD Ke-120 di Desa Jatisari, Kecamatan Arjasa, Kabupaten Situbondo pada Rabu (29/05/2024). Kunjungan ini bertujuan untuk memastikan progres pembangunan 1 unit sumur bor dan 3 dari 10 unit Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) yang sedang direhabilitasi.
Di lokasi sumur bor, Mayjen TNI Novi Helmy Prasetya, S.I.P., M.I.P., menyampaikan bahwa kegiatan TMMD Ke-120 adalah bagian dari upaya TNI dalam membantu meningkatkan kualitas hidup masyarakat, tidak hanya di Situbondo tetapi juga di berbagai daerah lainnya. "Penutupan program TMMD Ke-120 akan dilaksanakan pada tanggal 6 Juni 2024. Saya berharap sumur bor yang sudah dibuat dapat dipelihara dan dijaga agar kebutuhan masyarakat akan air bersih dapat terpenuhi dengan baik," ujarnya.
Pemeriksaan dilakukan oleh Tim Wasev yang dipimpin oleh Mayjen TNI Novi Helmy Prasetya, S.I.P., M.I.P., (Aster Panglima TNI) dan Letkol ADM Ichsanuddin Isma, S.E. (Pabandya-3/Baksos Paban V/Bhakti TNI Ster TNI), serta didampingi oleh Danrem 083/Bdj, Kolonel Inf Setyo Wibowo, S.I.P., M.Sos., dan unsur Forkopimda Kabupaten Situbondo. Mereka memastikan bahwa semua program TMMD Ke-120 TA. 2024, baik program fisik, non-fisik, maupun program unggulan Kasad, telah mencapai hasil yang maksimal sebelum ditutup pada tanggal 6 Juni 2024.
TMMD Ke-120 di Desa Jatisari, Kecamatan Arjasa, Kabupaten Situbondo, bukan hanya fokus pada pembangunan fisik seperti sumur bor dan rehabilitasi RTLH, tetapi juga melibatkan kegiatan sosial dan kemanusiaan. Program ini menunjukkan sinergi yang baik antara TNI dan masyarakat dalam upaya meningkatkan kesejahteraan dan membangun desa secara menyeluruh.
Kegiatan peninjauan ini juga menjadi bukti komitmen TNI dalam mendukung program pembangunan nasional yang berkelanjutan dan berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat. Diharapkan, setelah program TMMD Ke-120 selesai, hasilnya akan terus dirasakan oleh masyarakat dan menjadi tonggak pembangunan yang berkelanjutan di Kabupaten Situbondo. (*)
0Komentar