SITUBONDO - Pasar tradisional di Wilayah Kecamatan Panji, Kabupaten Situbondo, menjadi saksi ketatnya pengawasan harga barang kebutuhan pokok dalam rangka menjaga laju inflasi menjelang bulan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri 1445 H tahun 2024. Kegiatan ini merupakan upaya dari Pemerintah Kabupaten Situbondo, dengan Kepala Dinas Koperasi, Perindustrian, dan Perdagangan Kabupaten Situbondo, Edy Wiyono, S. Sos., M.Si., sebagai penanggung jawab. Dalam sidak pasar ini, turut hadir Dandim 0823 Situbondo, Letkol Inf Alexander A.B. S.E.
Bertempat di Pasar Panji Jalan Raya Situbondo-Banyuwangi, Kepala Daerah beserta unsur Forkopimda tiba di lokasi, disambut oleh unsur Forkopimda dan Kepala Pasar Panji. Mereka kemudian melaksanakan pemantauan, monitoring, dan evaluasi terhadap ketersediaan serta perkembangan harga bahan pokok di Pasar Panji menjelang bulan suci Ramadhan.
Bupati Situbondo, Drs. H. Karna Suswandi, M.M., terlibat langsung dalam komunikasi dengan pedagang di Pasar Panji. Beberapa harga bahan pokok yang diperiksa dan dikomunikasikan kepada pedagang antara lain harga beras medium sebesar Rp. 14.500, harga beras premium Rp. 16.500, harga beras Bulog Rp. 10.900, minyak goreng curah Rp. 17.000, harga gula Rp. 17.000, dan harga telur Rp. 30.000. Terdapat juga kenaikan harga pada beberapa komoditas seperti ayam potong sebesar Rp. 38.000, mengalami kenaikan Rp. 7.000.
Bupati juga berkomunikasi dengan pedagang daging seperti Hj. Tolak dan Ibu Maimunah. Harga daging sapi super mencapai Rp. 120.000/kg, sedangkan daging sapi biasa dijual seharga Rp. 110.000/kg. Di lapak telur H. Abrori, telur kampung Arab dijual seharga Rp. 2.200, dan telur bebek asin dihargai Rp. 3.000.
Setelah melakukan pemantauan di Pasar Panji, Bupati Situbondo dan unsur Forkopimda melanjutkan sidak pasar ke Pasar Senggol, Jalan Pemuda, Kelurahan Ardirejo, Kecamatan Panji. Di pasar ini, mereka juga berkomunikasi dengan pedagang dan toko untuk memastikan ketersediaan dan harga barang kebutuhan pokok.
Tujuan dari kegiatan sidak pasar ini adalah untuk menjaga laju inflasi selama menjelang bulan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri 1445 tahun 2024. Pemantauan harga di pasar tradisional di Wilayah Panji dilakukan guna memastikan stabilitas harga bahan pokok serta memberikan kepastian kepada masyarakat terkait harga-harga kebutuhan pokok menjelang perayaan Ramadhan dan Idul Fitri. (*)
Bupati Situbondo, Drs. H. Karna Suswandi, M.M., terlibat langsung dalam komunikasi dengan pedagang di Pasar Panji. Beberapa harga bahan pokok yang diperiksa dan dikomunikasikan kepada pedagang antara lain harga beras medium sebesar Rp. 14.500, harga beras premium Rp. 16.500, harga beras Bulog Rp. 10.900, minyak goreng curah Rp. 17.000, harga gula Rp. 17.000, dan harga telur Rp. 30.000. Terdapat juga kenaikan harga pada beberapa komoditas seperti ayam potong sebesar Rp. 38.000, mengalami kenaikan Rp. 7.000.
Bupati juga berkomunikasi dengan pedagang daging seperti Hj. Tolak dan Ibu Maimunah. Harga daging sapi super mencapai Rp. 120.000/kg, sedangkan daging sapi biasa dijual seharga Rp. 110.000/kg. Di lapak telur H. Abrori, telur kampung Arab dijual seharga Rp. 2.200, dan telur bebek asin dihargai Rp. 3.000.
Setelah melakukan pemantauan di Pasar Panji, Bupati Situbondo dan unsur Forkopimda melanjutkan sidak pasar ke Pasar Senggol, Jalan Pemuda, Kelurahan Ardirejo, Kecamatan Panji. Di pasar ini, mereka juga berkomunikasi dengan pedagang dan toko untuk memastikan ketersediaan dan harga barang kebutuhan pokok.
Tujuan dari kegiatan sidak pasar ini adalah untuk menjaga laju inflasi selama menjelang bulan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri 1445 tahun 2024. Pemantauan harga di pasar tradisional di Wilayah Panji dilakukan guna memastikan stabilitas harga bahan pokok serta memberikan kepastian kepada masyarakat terkait harga-harga kebutuhan pokok menjelang perayaan Ramadhan dan Idul Fitri. (*)
0Komentar